Gak jarang mereka gak cuma meminta nilai total minimum, tapi juga minimum nilai masing-masing bagian harus memenuhi standar mereka. Misalnya aja di La Trobe University, salah satu universitas terkenal di Australia meminta nilai IELTS overall minim 6.0 dengan nilai masing-masing bagian (Speaking, Writing, Reading, Listening) gak kurang dari 6.0.
Denger pengumuman begini pasti banyak dari kalian yang bertanya, ngapain sih pihak universitas repot banget meminta nilai minimum buat IELTS atau TOEFL? Kan ke universitas di luar negeri tujuannya gak melulu belajar bahasa Inggris, tapi pengen juga ambil jurusan lain seperti Bisnis, Sains, Teknik atau Kedokteran L Seberapa penting sih nilai IELTS atau TOEFL yang tinggi buat kita maupun pihak universitas?
TOEFL atau IELTS sendiri merupakan tes yang dibuat untuk mengukur kemampuan bahasa Inggris kalian sebagai orang asing yang pengen kuliah di universitas di berbagai negara atau pun bekerja di perusahaan internasional dan pemerintah, selama bahasa pengantarnya adalah bahasa Inggris. Nilai minimum TOEFL PBT 550 atau IELTS 6.0 biasanya merupakan nilai standar buat masuk program bisnis, sains, atau teknik, bahkan untuk jurusan seperti kedokteran, literatur dan hukum nilainya bisa lebih tinggi dari itu.